Malam itu kulihat wajah seorang gadis yang begitu mempesona sedang ada di dEpan teras kosan ku , dimana saat itu aku masih duduk di bangku sekolah Tingkat 2 SMK .
Singkat cerita kamipun berkenalan dan nama dia Inayah , Saat itu Ia duduk di tingkat 3 SMP , Seiring perjalanan waktu kami pun akrab , dan sepertinya ada rasa yang sama dalam hati kami namun kami berdua tak ada yang berani mengatakannya, sampai pada suatu ketika kakak perempuan Inayah yang bernama Indri yang kebetulan dia adalah kaka sekelas ku main ke kosan , kami ngobrol dan ternyata kami berdua merasa nyaman satu sama lain , pagu-pagi sekali setelah sholat Shubuh kami ber3 lari pagi bersama aku , Indri, dan Inayah .
singkat cerita akhirnya aku jadian dengan indri , PERJALANAN CINTA KAMI BOLEH DIKATAKAN BERJALAN BEGITU MANIS ,Walau sebenarnya hatiku juga selalu di bayang-bayangi rasa sayang aku terhadap Inayah , Indri aku yakin mengetahui ini sehingga dia pernah bertanya , apa kah kamu mau poloh aku atau Inayah , jika kamu pilih Inayah maka anggap kita tidak pernah kenal dan aku akan benci banget sama kamu , aku bingung, aku gak mungkin merysak hubungan baik kaka beradik ini , aku pura-pura diam dan bekata pada Indro bahwa seolah-olah aku tidaj punya perasaan apapun pada Inayah...
perjalanan cinta kami berlalu dengan penuh kemesraan , sampau pada suatu krtika aku harus merelakan Indri pergi kerja ke Taiwan setelah dia lulus sekolah , aku sok soalnya biasanya setiap harinya aku selalu bersama indri , aku merasa sangat kesepian , walai terkadang Inayah main ke kisan , aku ingin mengungkapan perasaan sama inayah tapi aku selalu ingat ma indri , aku gak mau hubungan mereka hancur cuma gara- gara aku , itulah kenapa aku sealu tertekan setiap kali ada ianyah , karena aku tidak bisa menunjukan rasa sayang aku pada dia . 2 tahun berlalu ketika aku kerja di jakarta indri mengirim surat ke rumah dan ortu menyampaikannya pada ku , dia memberikan nomer hp nya yang di Taiwan dan dia bilang gak pernah melupakan aku , kita komunikasi tapi sekarang loss contac , aku gak tahu apa setatus aku ma dia sekarang karena sampai saat ini kita belum pernah berkata putus ,,, ya biarlah waktu yang menjawab karena mungkin di kehidupan kita masing-masing sudah ada orang lain yang mengisi hati dan hari-hari kita masing-masing ......
maafkan aku Indri
sungguh aku merasakan betapa tulusnya cinta yang kau berikan tuk aku , maafkan jika selama ini aku egois dan gak pernah bisa membuat kamu merasakan kebahagiaan cinta tulus yang sebenarnya ,,,,
